skip to main |
skip to sidebar
Jagoan
kecil berekor ini mengandung nilai gizi tinggi, murah dan mudah
didapat. Kacang-kacangan yang termasuk ke dalam kelas Leguminosae ini
merupakan tanaman dikotiledon (memiliki dua keping biji) yang kaya akan
zat gizi sebagai cadangan makanan bagi embrio selama germinasi (proses
berkecambah).
Sayuran
tunas kacang hijau (phaseolus aureus; latin) ini memang telah diakui
secara tradisi turun temurun menjadi ikon lambang kesuburan
(fertilitas) pria.
Ini terbukti kandungan vitamin selama proses berkecambah dipercaya sangat berpengaruh terhadap fertilitas:
Vitamin B
Kadar
vitamin B akan meningkat 2,5 sampai 3 kali lipat, yang dapat membantu
proses pencernaan glukosa ketika glukosa telah dihasilkan maka dia
akan memberi masukan pada sel-sel syaraf termasuk sel syaraf pada
organ-organ kesuburan pria.
Vitamin C
Mulai terbentuk pada hari pertama berkecambah hingga mencapai 15mg per 100 gram setelah 48 jam.
Vitamin
C ini berfungsi untuk kesuburan (fertilitas) pria jika kekurangan
dalam mengonsumsi vitamin C ini dapat mengakibatkan sel sperma menjadi
lengket yang akan menggangu pembuahan sel telur karena sel sperma
akan sulit mencapai sel telur.
Vitamin E
-
Vitamin E akan mengalami peningkatan selama berkecambah dari dari
24-230 mg per 100 gram biji kering menjadi 117-662 mg per 100 gram
kecambah.
- Vitamin ini dikenal untuk kesuburan karena berfungsi dalam pembentukan testoteron yang diperlukan kejantanan pria.
-
Antioksidan yang terdapat dalam vitamin E ini dapat melindungi sel-sel
telur (spermatozoa) dari berbagai kerusakan akibat serangan radikal
bebas.
Sehingga kandungan
tersebut menganjurkan pasangan yang infertil untuk mengonsumsi tauge,
dengan kandungan gizi yang terdeteksi adalah setiap 100 g tauge
mengandung energi 50 kkal, kalsium 32 mg, potasium 235 mg, besi 897 mg,
fosfor 75 mg, seng 960 mg asam folat 160 mg, vitamin C 20 mg dan
vitamin B2 163 mg.
Selama
proses berkecambah juga terjadi hidrolisis protein yang menyebabakan
kenaikan kadar asam amino (unsur- unsur yang membentuk protein) di
dalam kecambah. Dalam penelitian mengatakan bahwa tauge merupakan
sumber asam amino esensial yang sangat potensial dengan komposisi yang
lebih baik dibandingkan dengan kedelai. Sehingga tauge ini
memposisikan selain sebagai vitamin juga sebagai sumber lemak, mineral
dan serat pangan (dietary fiber). Yang kadar seratnya mempunyai peran
penting untuk mencegah berbagai penyakit degenarif, seperti penyakit
yang mengiringi proses penuaan.
sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4590432
Khasiat Toge
Jagoan
kecil berekor ini mengandung nilai gizi tinggi, murah dan mudah
didapat. Kacang-kacangan yang termasuk ke dalam kelas Leguminosae ini
merupakan tanaman dikotiledon (memiliki dua keping biji) yang kaya akan
zat gizi sebagai cadangan makanan bagi embrio selama germinasi (proses
berkecambah).
Sayuran
tunas kacang hijau (phaseolus aureus; latin) ini memang telah diakui
secara tradisi turun temurun menjadi ikon lambang kesuburan
(fertilitas) pria.
Ini terbukti kandungan vitamin selama proses berkecambah dipercaya sangat berpengaruh terhadap fertilitas:
Vitamin B
Kadar
vitamin B akan meningkat 2,5 sampai 3 kali lipat, yang dapat membantu
proses pencernaan glukosa ketika glukosa telah dihasilkan maka dia
akan memberi masukan pada sel-sel syaraf termasuk sel syaraf pada
organ-organ kesuburan pria.
Vitamin C
Mulai terbentuk pada hari pertama berkecambah hingga mencapai 15mg per 100 gram setelah 48 jam.
Vitamin
C ini berfungsi untuk kesuburan (fertilitas) pria jika kekurangan
dalam mengonsumsi vitamin C ini dapat mengakibatkan sel sperma menjadi
lengket yang akan menggangu pembuahan sel telur karena sel sperma
akan sulit mencapai sel telur.
Vitamin E
-
Vitamin E akan mengalami peningkatan selama berkecambah dari dari
24-230 mg per 100 gram biji kering menjadi 117-662 mg per 100 gram
kecambah.
- Vitamin ini dikenal untuk kesuburan karena berfungsi dalam pembentukan testoteron yang diperlukan kejantanan pria.
-
Antioksidan yang terdapat dalam vitamin E ini dapat melindungi sel-sel
telur (spermatozoa) dari berbagai kerusakan akibat serangan radikal
bebas.
Sehingga kandungan
tersebut menganjurkan pasangan yang infertil untuk mengonsumsi tauge,
dengan kandungan gizi yang terdeteksi adalah setiap 100 g tauge
mengandung energi 50 kkal, kalsium 32 mg, potasium 235 mg, besi 897 mg,
fosfor 75 mg, seng 960 mg asam folat 160 mg, vitamin C 20 mg dan
vitamin B2 163 mg.
Selama
proses berkecambah juga terjadi hidrolisis protein yang menyebabakan
kenaikan kadar asam amino (unsur- unsur yang membentuk protein) di
dalam kecambah. Dalam penelitian mengatakan bahwa tauge merupakan
sumber asam amino esensial yang sangat potensial dengan komposisi yang
lebih baik dibandingkan dengan kedelai. Sehingga tauge ini
memposisikan selain sebagai vitamin juga sebagai sumber lemak, mineral
dan serat pangan (dietary fiber). Yang kadar seratnya mempunyai peran
penting untuk mencegah berbagai penyakit degenarif, seperti penyakit
yang mengiringi proses penuaan.
sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4590432