Pages

Ads 468x60px

Featured Posts

RSS
email

14 Tanda Anda Akan Hidup Lebih Lama


Di abad 21 ini, perkiraan rata-rata manusia hidup paling lama adalah di kisaran usia 30 tahun. Sangat berbeda di masa lampau dimana rata-rata orang dapat bertahan hidup jauh lebih lama.

Bagaimana memperkirakan perhitungan dramatis ini? Pertumbuhan dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pencegahan serta perawatan sakit-penyakit padahal berada di urutan tertinggi. Tetapi mungkin Anda tidak tahu bahwa apa yang tampaknya kebiasaan setiap hari yang tampaknya tidak penting, atau keadaan sekitar di masa lalu Anda, bisa mempengaruhi seberapa lama dan seberapa baik Anda hidup. Berikut, riset terbaru mengenai tanda-tanda Anda berusia panjang berdasarkan sains, ditambah tips bagaimana untuk tetap berada dalam jalur sehat yang benar.

1. Ibu Anda Memiliki Anda Ketika Ia Masih Muda.
Jika ia berusia di bawah 25, Anda dua kali lipat kemungkinan berusia hingga 100 dibandingkan dengan seseorang yang lahir dengan ibu yang berusia lebih tua, menurut para ahli dari Universitas Chicago. Mereka memperkirakan ibu-ibu yang berusia muda memiliki sel telur keturuanan yang lebih sehat untuk beranak cucu.

2. Anda Adalah Pecinta Teh
Baik teh hijau dan hitam mengandung dosis konsentrasi tinggi dari yang dapat menolong darah menjadi rileks dan melindungi jantung Anda. Dalam sebuah studi pada lebih dari 40.500 pria dan wanita Jepang, mereka yang meminum 5 atau lebih cangkir teh hijau setiap harinya memiliki resiko lebih rendah untuk meninggal akibat serangan jantung dan stroke. Studi lain yang melibatkan teh hitam juga menunjukkan hasil yang sama.

3. Anda Suka Untuk Berjalan Kaki
Orang yang “fit” – didefinisikan sebagai orang yang berjalan 30 menit dalam sehari – hidup lebih lama empat kali dibandingkan mereka yang berjalan kurang dari itu. Hal yang serupa juga, wanita yang mengalami kelebihan berat badan bisa meningkatkan kesehatan jantung mereka dengan menambahkan 10 menit berjalan dalam aktifitas mereka di rutinitas sehari-hari. Maka berjalanlah sewaktu jam makan siang Anda, lakukanlah putaran ketika sedang menunggui anak Anda berlatih bermain bola di lapangan – carilah cara-cara untuk lebih banyak bergerak, setiap hari.

4. Anda Menghindari Soda
Para ahli di Boston menemukan bahwa meminum satu atau lebih cola biasa atau yang diet setiap hari melipatkan resiko Anda dari sindrom metabolisme – seperti tekanan darah tinggi, kadar insulin yang naik, dan lemak yang berlebihan pada pinggang, yang dapat meningkatkan kemungkinan penyakit jantung dan diabetes.

5. Anda Memiliki Kaki-kaki Yang Kuat
Bagian bawah tubuh yang kuat diterjemahkan menjadi keseimbangan yang baik, fleksibilitas, dan daya tahan.

6. Anda Memakan Makanan Berwarna Ungu
Sekantung anggur, bluberi, anggur merah: warna yang padat dan kaya yang mereka dapatkan dari polyphenols – senyawa yang mengurangi resiko serangan jantung dan juga dapat melindungi melawan penyakit Alzheimer, menurut riset terbaru. Polyphenols menolong untuk menjaga saluran darah dan arteri agar tetap fleksibel dan sehat. “Apa yang baik untuk arteri koroner Anda juga baik untuk saluran darah pada otak Anda,” ujar Robert Krikorian, PhA, direktur dari Cognitive Disorders Center pada Universitas Cincinnati.

7. Dahulu Anda Adalah Remaja Yang Memiliki Berat Badan Yang Sehat
Sebuah studi dari Journal of Pediatrics yang mengikuti 137 Afrika Amerika dari lahir hingga usia 28 menemukan bahwa kelebihan berat badan pada usia 14 tahun menaikkan resiko Anda untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di usia dewasa. Orang dewasa yang mengidap diabetes adalah dua hingga empat kali lebih berkemungkinan mengembangkan penyakit jantung dibandingkan mereka yang tanpa kondisi itu, menurut American Heart Association.

8. Anda Tidak Menyukai Burger
Memakan lebih dari 18 ons daging merah setiap minggunya menaikkan resiko Anda terkena kanker – tipe ketiga yang paling sering terkena di tengah masyarakat, menurut laporan besar dari American Institute for Cancer Research.

9. Anda Sudah Pernah Duduk Di Bangku Kuliah
Sebuah studi terbaru dari Harvard Medical School menemukan bahwa orang dengan lebih dari 12 tahun pendidikan formal (bahkan jika itu hanya sampai dengan tahun pertama kuliah) hidup lebih lama 18 bulan daripada mereka yang memiliki tahun-tahun masa sekolah lebih sedikit. Mengapa? Semakin banyak pendidikan yang Anda miliki, semakin sedikit keinginan Anda untuk merokok. Faktanya, hanya sekitar 10 persen orang dewasa yang pernah kuliah merokok, dibandingkan dengan 35 persen dari mereka yang memiliki pendidikan sampai tingkat menengah atas atau dibawahnya.

10. Anda Benar-benar Menyukai Teman-teman Anda
“Hubungan interpersonal yang baik dapat berlaku sebagai penyangga melawan stress,” ujar Micah Sadigh, PhD, seorang associate professor psikologi di Cedar Crest College. Mengetahui bahwa Anda memiliki orang-orang yang mendukung Anda menjaga Anda tetap sehat, mental dan fisik. “Anda membutuhkan teman-teman yang Anda bisa bicara tanpa dihakimi atau dikritik,” ujar Sadigh.

11. Dan Mereka Juga Sehat
Jika teman terdekat Anda menambah berat badan lebih, kemungkinan Anda melakukan hal yang sama dapat meningkat 57%, menurut sebuah studi pada New England of Journal of Medicine. “Untuk mengelola gaya hidup yang sehat, adalah penting untuk berhubungan dengan orang-orang yang memiliki gol yang sama,” ujar Nicholas A. Christakis, MD, PhD, pemimpin riset ini. Bergabunglah dengan kelompok pengurang berat badan, atau berlatih dengan seorang teman untuk jalan amal.

12. Anda Memeluk Tantangan-tantangan Baru
Orang yang mendapatkan dirinya adalah orang yang bisa berdisiplin sendiri, seseorang yang organize hidup lebih lama dan memiliki resiko 89% lebih rendah untuk pengembangan Alzheimer dibandingkan yang kurang teliti, menurut dua studi. Ketika Anda baik saat memusatkan perhatian Anda, Anda menggunakan lebih kekuatan otak, ujar pemimpin riset dari kedua studi tersebut, Robert S. Wilson, PhD, seorang professor sains neurologikal dan psikologi pada Rush University Medical Center di Chicago.

Buatlah gol-gol personal atau karir, dan tantang diri Anda untuk mencapainya dalam waktu tertentu. Juga, cobalah hal-hal baru untuk merangsang otak Anda: Jika Anda membaca fiksi, cobalah sekali-kali membaca otobiografi. Di hari selanjutnya, cobalah untuk mengingat tiga fakta yang Anda pelajari dari bacaan tersebut.

13. Anda Tidak Memiliki Pengurus Rumah Tangga
Hanya dengan mem-vakum, mengepel lantai, atau me-lap jendela-jendela untuk lebih dari setengah jam, rata-rata setiap orang bisa membakar sekitar 285 kalori, menurunkan resiko kematian 30%, menurut sebuah hasil studi dari 302 orang dewasa di usia 70 dan 80an.

14. Anda Adalah Penceria
Mereka memiliki pandangan positif dalam hidup, sebuah kepekaan akan tujuan dan komunitas, dan lebih sehat dari “para pengeluh” – sekitar 10% dari orang dewasa yang merasa tidak baik mengenai diri mereka sendiri. Kebanyakan dari kita berada di tengahnya. “Kita akan berjuang untuk berkembang, mencari makna dalam kehidupan kita,” ujar Corey Keyes, PhD, seorang profesor sosiologi pada Universitas Emory. “Di Sardinia dan Okinawa, dimana orang hidup lebih lama, bekerja keras adalah penting, tetapi tidak lebih penting dari menghabiskan waktu bersama keluarga, menyirami spiritualitas, dan melakukan sesuatu bagi orang lain.”

sumber: http://feedproxy.google.com/~r/blogspot/TKfLI/~3/d3VvZCfbQTg/14-tanda-anda-akan-hidup-lebih-lama.html

Bookmark and Share

14 Tanda Anda Akan Hidup Lebih Lama


Di abad 21 ini, perkiraan rata-rata manusia hidup paling lama adalah di kisaran usia 30 tahun. Sangat berbeda di masa lampau dimana rata-rata orang dapat bertahan hidup jauh lebih lama.

Bagaimana memperkirakan perhitungan dramatis ini? Pertumbuhan dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pencegahan serta perawatan sakit-penyakit padahal berada di urutan tertinggi. Tetapi mungkin Anda tidak tahu bahwa apa yang tampaknya kebiasaan setiap hari yang tampaknya tidak penting, atau keadaan sekitar di masa lalu Anda, bisa mempengaruhi seberapa lama dan seberapa baik Anda hidup. Berikut, riset terbaru mengenai tanda-tanda Anda berusia panjang berdasarkan sains, ditambah tips bagaimana untuk tetap berada dalam jalur sehat yang benar.

1. Ibu Anda Memiliki Anda Ketika Ia Masih Muda.
Jika ia berusia di bawah 25, Anda dua kali lipat kemungkinan berusia hingga 100 dibandingkan dengan seseorang yang lahir dengan ibu yang berusia lebih tua, menurut para ahli dari Universitas Chicago. Mereka memperkirakan ibu-ibu yang berusia muda memiliki sel telur keturuanan yang lebih sehat untuk beranak cucu.

2. Anda Adalah Pecinta Teh
Baik teh hijau dan hitam mengandung dosis konsentrasi tinggi dari yang dapat menolong darah menjadi rileks dan melindungi jantung Anda. Dalam sebuah studi pada lebih dari 40.500 pria dan wanita Jepang, mereka yang meminum 5 atau lebih cangkir teh hijau setiap harinya memiliki resiko lebih rendah untuk meninggal akibat serangan jantung dan stroke. Studi lain yang melibatkan teh hitam juga menunjukkan hasil yang sama.

3. Anda Suka Untuk Berjalan Kaki
Orang yang “fit” – didefinisikan sebagai orang yang berjalan 30 menit dalam sehari – hidup lebih lama empat kali dibandingkan mereka yang berjalan kurang dari itu. Hal yang serupa juga, wanita yang mengalami kelebihan berat badan bisa meningkatkan kesehatan jantung mereka dengan menambahkan 10 menit berjalan dalam aktifitas mereka di rutinitas sehari-hari. Maka berjalanlah sewaktu jam makan siang Anda, lakukanlah putaran ketika sedang menunggui anak Anda berlatih bermain bola di lapangan – carilah cara-cara untuk lebih banyak bergerak, setiap hari.

4. Anda Menghindari Soda
Para ahli di Boston menemukan bahwa meminum satu atau lebih cola biasa atau yang diet setiap hari melipatkan resiko Anda dari sindrom metabolisme – seperti tekanan darah tinggi, kadar insulin yang naik, dan lemak yang berlebihan pada pinggang, yang dapat meningkatkan kemungkinan penyakit jantung dan diabetes.

5. Anda Memiliki Kaki-kaki Yang Kuat
Bagian bawah tubuh yang kuat diterjemahkan menjadi keseimbangan yang baik, fleksibilitas, dan daya tahan.

6. Anda Memakan Makanan Berwarna Ungu
Sekantung anggur, bluberi, anggur merah: warna yang padat dan kaya yang mereka dapatkan dari polyphenols – senyawa yang mengurangi resiko serangan jantung dan juga dapat melindungi melawan penyakit Alzheimer, menurut riset terbaru. Polyphenols menolong untuk menjaga saluran darah dan arteri agar tetap fleksibel dan sehat. “Apa yang baik untuk arteri koroner Anda juga baik untuk saluran darah pada otak Anda,” ujar Robert Krikorian, PhA, direktur dari Cognitive Disorders Center pada Universitas Cincinnati.

7. Dahulu Anda Adalah Remaja Yang Memiliki Berat Badan Yang Sehat
Sebuah studi dari Journal of Pediatrics yang mengikuti 137 Afrika Amerika dari lahir hingga usia 28 menemukan bahwa kelebihan berat badan pada usia 14 tahun menaikkan resiko Anda untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di usia dewasa. Orang dewasa yang mengidap diabetes adalah dua hingga empat kali lebih berkemungkinan mengembangkan penyakit jantung dibandingkan mereka yang tanpa kondisi itu, menurut American Heart Association.

8. Anda Tidak Menyukai Burger
Memakan lebih dari 18 ons daging merah setiap minggunya menaikkan resiko Anda terkena kanker – tipe ketiga yang paling sering terkena di tengah masyarakat, menurut laporan besar dari American Institute for Cancer Research.

9. Anda Sudah Pernah Duduk Di Bangku Kuliah
Sebuah studi terbaru dari Harvard Medical School menemukan bahwa orang dengan lebih dari 12 tahun pendidikan formal (bahkan jika itu hanya sampai dengan tahun pertama kuliah) hidup lebih lama 18 bulan daripada mereka yang memiliki tahun-tahun masa sekolah lebih sedikit. Mengapa? Semakin banyak pendidikan yang Anda miliki, semakin sedikit keinginan Anda untuk merokok. Faktanya, hanya sekitar 10 persen orang dewasa yang pernah kuliah merokok, dibandingkan dengan 35 persen dari mereka yang memiliki pendidikan sampai tingkat menengah atas atau dibawahnya.

10. Anda Benar-benar Menyukai Teman-teman Anda
“Hubungan interpersonal yang baik dapat berlaku sebagai penyangga melawan stress,” ujar Micah Sadigh, PhD, seorang associate professor psikologi di Cedar Crest College. Mengetahui bahwa Anda memiliki orang-orang yang mendukung Anda menjaga Anda tetap sehat, mental dan fisik. “Anda membutuhkan teman-teman yang Anda bisa bicara tanpa dihakimi atau dikritik,” ujar Sadigh.

11. Dan Mereka Juga Sehat
Jika teman terdekat Anda menambah berat badan lebih, kemungkinan Anda melakukan hal yang sama dapat meningkat 57%, menurut sebuah studi pada New England of Journal of Medicine. “Untuk mengelola gaya hidup yang sehat, adalah penting untuk berhubungan dengan orang-orang yang memiliki gol yang sama,” ujar Nicholas A. Christakis, MD, PhD, pemimpin riset ini. Bergabunglah dengan kelompok pengurang berat badan, atau berlatih dengan seorang teman untuk jalan amal.

12. Anda Memeluk Tantangan-tantangan Baru
Orang yang mendapatkan dirinya adalah orang yang bisa berdisiplin sendiri, seseorang yang organize hidup lebih lama dan memiliki resiko 89% lebih rendah untuk pengembangan Alzheimer dibandingkan yang kurang teliti, menurut dua studi. Ketika Anda baik saat memusatkan perhatian Anda, Anda menggunakan lebih kekuatan otak, ujar pemimpin riset dari kedua studi tersebut, Robert S. Wilson, PhD, seorang professor sains neurologikal dan psikologi pada Rush University Medical Center di Chicago.

Buatlah gol-gol personal atau karir, dan tantang diri Anda untuk mencapainya dalam waktu tertentu. Juga, cobalah hal-hal baru untuk merangsang otak Anda: Jika Anda membaca fiksi, cobalah sekali-kali membaca otobiografi. Di hari selanjutnya, cobalah untuk mengingat tiga fakta yang Anda pelajari dari bacaan tersebut.

13. Anda Tidak Memiliki Pengurus Rumah Tangga
Hanya dengan mem-vakum, mengepel lantai, atau me-lap jendela-jendela untuk lebih dari setengah jam, rata-rata setiap orang bisa membakar sekitar 285 kalori, menurunkan resiko kematian 30%, menurut sebuah hasil studi dari 302 orang dewasa di usia 70 dan 80an.

14. Anda Adalah Penceria
Mereka memiliki pandangan positif dalam hidup, sebuah kepekaan akan tujuan dan komunitas, dan lebih sehat dari “para pengeluh” – sekitar 10% dari orang dewasa yang merasa tidak baik mengenai diri mereka sendiri. Kebanyakan dari kita berada di tengahnya. “Kita akan berjuang untuk berkembang, mencari makna dalam kehidupan kita,” ujar Corey Keyes, PhD, seorang profesor sosiologi pada Universitas Emory. “Di Sardinia dan Okinawa, dimana orang hidup lebih lama, bekerja keras adalah penting, tetapi tidak lebih penting dari menghabiskan waktu bersama keluarga, menyirami spiritualitas, dan melakukan sesuatu bagi orang lain.”

sumber: http://feedproxy.google.com/~r/blogspot/TKfLI/~3/d3VvZCfbQTg/14-tanda-anda-akan-hidup-lebih-lama.html
 

Friends

Categories